Pilih bahasa : Arabic | Turkish | English
3 Mei 2025
12 Zat Tanah dan 12 Zat Setetes Air Dari Antara Tulang Sulbi dan Rusuk Manusia Sebagai Tanda Kekuasaan Allah
Nabi Khidr a.s mendatangiku, beliau membawa segenggam tanah liat ( Thin ) lalu beliau berkata,
"Wahai Ahmad, duduklah, dan hendaklah kamu perhatikan apa yang aku genggam ini, sungguh Allah Azza Wajalla memberikan perintah kepadaku untuk menjelaskan ini kepadamu."
"Wahai Ahmad, perhatikanlah warna pada tanah yang ada dalam genggaman tanganku. Didalamnya terdapat delapan warna yakni
- hitam,
- coklat,
- merah,
- kuning,
- abu-abu,
- putih,
- biru
- dan hijau,
yang Allah izinkan aku mengambilnya dari seluruh permukaan tanah di bumi ini agar engkau memahaminya."
"Wahai Ahmad, sungguh Allah menciptakan manusia dari saripati tanah, yang didalamnya terdapat dua belas zat yang penuh manfaat dan rahasia Allah yang berada dalam tubuh manusia sebelum Allah meniupkan ruh untuk penyempurnaannya. Tidaklah ada dua belas itu terpisah melainkan saling berkaitan dan saling memberikan manfaat untuk tubuh manusia, yang demikian itu adalah ke Maha Kuasaan Allah atas penciptaan manusia yang sempurna."
"Wahai Ahmad, aku ajarkan kepadamu dua belas zat pada tanah supaya mereka yang meragukan apa yang kamu berikan kepada mereka yang sakit jiwa ( ODGJ ) bukanlah tanah yang berasal dari satu tempat saja, mudah bagi Allah menyempurnakannya saat tanah yang dirimu genggam dengan 12 zat yang semimbang dan memperbaiki zat yang ada pada mereka yang gila. Hingga dirimu dapat menjelaskan apa saja zat yang menyebabkan kesembuhan kepada mereka yang sakit, yang demikian itu agar manusia menyadari, bahwa Al-Qur'an adalah kitab yang benar-benar datang dari Allah Azza Wajalla, dan Allah Azza Wajalla membacakan ayat ini kepadaku, sebelum Allah memberi perintah agar aku mendatangimu malam ini. Allah Azza Wajalla berfirman,
Sungguh, Aku telah menciptakan manusia dari sari pati ( yang berasal ) dari tanah.
(وَلَقَدْ خَلَقْنَا الْاِنْسَانَ مِنْ سُلٰلَةٍ مِّنْ طِيْنٍ)
( Al-Mu'minun ayat 12 )
"Wahai Ahmad, tahukah kamu bahwa dalam 12 ada 12 zat yang menyebabkan manusia mampu berfikir dan berdiri ? Sungguh At-Thiin bermakna tanah liat dengan lapisan-lapisan yang sempurna, dengarkan dan ingatlah apa yang aku katakan dan ajarkan kepadamu tentang 12 zat pada tanah, agar kamu jelaskan kepada para pengikutmu dan orang yang ragu, agar mereka tidak berpaling dari Allah dan sombong. Apakah mereka mengira tidak akan kembali kepada tanah ? Hingga mereka lebih suka bermaksiat kepada Allah...? Sungguh kelak mereka akan tersiksa di dalam kubur-kubur mereka jika mereka termasuk hamba Allah yang kufur."
"Wahai Ahmad, sungguh telah aku jelaskan 12 zat yang ada pada tanah, lalu aku jelaskan pula kepadamu 12 zat pula dari setetes air yang memancar diantara tulang sulbi dan tulang rusuk manusia, yang demikian itu adalah tanda-tanda kekuasaan Allah atas penciptaan manusia yang sempurna. Sungguh kemurkaan Allah ke atas manusia yang mengira bahwa manusia berasal dari hewan ( Manusia Purba atau berasal dari kera )."
"Wahai Ahmad, janganlah dirimu membatasi para pengikutmu yang hendak berjuang bersamamu di dalam negerimu, hendaklah dirimu menerima pertolongan mereka. Yang demikian itu mendatangkan keadilan dan mendatangkan keberkahan atas perahumu. Hendaklah kamu bersabar dan berlaku adil."
"Wahai Ahmad, telah aku berikan kepadamu 1/3 bagian yang Allah berikan kepadaku dari saudaraku Khizba dan Shodif, hendaklah kamu berteguh hati dalam bangunan-bangunan yang Allah ciptakan diatas perahumu. Tidaklah ada manfaat apa yang ada dalam genggamanmu melainkan Allah lah yang memberikannya manfaat dan kejayaan didalamnya. Katakanlah, sungguh apa yang mereka saksikan adalah kekuasaan Allah dan atas kehendak Allah."
"Wahai Ahmad, sungguh mereka di tanah para Nabi telah mendengar khabar-khabar yang dirimu sampaikan, dan yang bertahun-tahun tertidur pun telah mengalami mimpi berjumpa denganmu, sungguh Allah Mengetahui keraguan dalam hati mereka yang berada di sekelilingnya, hingga diantara mereka ada yang berkata, bahwa dirimu hendak mendapatkan kejayaan dunia, katakanlah !! Aku dan Balya bin Malkan tidaklah mengharapkan pujian dunia, melainkan berharap Ampunan dan Rahmat Allah kelak di yaumul qiyamah dan berharap Syafaat Nabi Mulia Muhammad yang memegang kunci segala pintu jannah tertinggi."
"Wahai Ahmad, tidaklah dirimu berkewajiban memberikan nasihat kepada mereka diatas perahumu yang masihlah mempunyai rasa ragu dan sombong, yang mudah berputus asa, dan yang malas, sungguh Allah lah yang berhak memberikan mereka peringatan, bukan dirimu dan juga aku. Hendaklah dirimu bersabar dan diam, dan hendaklah dirimu memperhatikan langkah yang aku ajarkan kepadamu atas empat bangunan yang telah Allah ciptakan diatas perahumu."
"Sungguh apa yang dirimu dan beberapa pengikutmu kerjakan adalah demi masa depan anak cucu mereka kelak. Panggillah mereka yang ikhlas dan catatlah mereka dalam bangunan di negerimu. Yang demikian itu lebih baik kamu kerjakan dibandingkan memikirkan mereka yang ragu dan menghina di belakangmu, sedangkan mereka ada dalam perahumu. Hendaklah mereka bersegera menyadari kekhilafan mereka."
Ahmad F. bin Abdullah A. Syams